YOLANDA, NIM. 312015004 (2019) ANALISIS EKSPRESIF NOVEL INGIN KUPILIH TAKDIRKU KARYA DESTI ANNOR. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.
|
Text
312015004_BAB I DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (286kB) | Preview |
|
Text
312015004_BAB II_SAMPAI_BAB TERAKHIR.pdf Restricted to Repository staff only Download (407kB) |
Abstract
Kata Kunci: Analisis, Ekspresif, Novel Latar belakang dalam penelitian ini adalah sebuah karya sastra menggambarkan banyak orang yang bertanya-tanya tentang takdir sehingga penulis tertarik untuk mengangkat cerita tersebut menjadi sebuah karya sastra. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana analisis ekspresif novel Ingin Kupiih Takdriku karya Desti Annor. Tujuannya adalah mengetahui dan mendeskripsikan analisis ekspresif novel Ingin Kupilih Takdirku karya Desti Annor. Manfaat penelitian ini adalah 1. Secara teoritis, a. Sebagai sumbangan terhadap pembelajran, b. Sebagai pengembangan wawasan sastra terhadap karya sastra terutama novel, c. Memperluas sastra ekspresif di dalam wacana sastra. 2. Secara praktis, a. Untuk mahasiswa, b. Untuk pembaca, c. Untuk peneliti lanjutan. Sumber data penelitian adalah novel Kupiih Takdriku karya Desti Annor diterbitkan oleh Tiga Serangkai pada tahun 2018. Terdiri dari 264 halaman, berukuran lebar 13,5 cm dan panjang 20 cm serta tebal 1,5. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan ekspresif. Metodenya adalah metode deskritif kualitatif. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah teknik dokumentasi dan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis konten. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa analisis ekspresif novel Kupiih Takdriku karya Desti Annor, yakni isi novel tersebut banyak orang yang bertanya-tanya tentang takdir sehingga penulis tertarik untuk mengangkat cerita. Isi novel mengambarkan sedikit penulis tersendiri Seperti kisah yang dialami Galleta, penulis sebenarnya ingin menggambarkan, mewakili orangorang yang bertanya tentang takdir. Apa takdir bisa dipilih? Ketika dihadapkan pada takdir yang kurang kita suka, apa yang harus kita lakukan? Apa harus protes ke Tuhan? Tidak seharusnya begitukan. Ternyata ada cara menghadapi dengan cara terbaik. Ketika Galleta mualaf, penulis terinspirasi hanya ingin menggambarkan bagiamana hubungan orang tua dan anak ketika beda iman. Atau harus saling putus hubungan meninggalkan satu sama lain. Atau tidak, dan ternyata tidak harus meninggalkan satu sama lain. Bagaimanapun harus tetap saling menghormati. Namun berbakti kepada kedua orang tuanya tidak pernah ia lupakan. Galleta juga sifat aslinya 30% adalah penulis tersendiri. 70% nya adalah fiksi. Dengan kegemaran Galleta yang suka menulis itu menggambarkan sifat asli penulis tersendiri. Pada bagian Maizy dan Aji memang terinspirasi dari kisah nyata sahabat penulis tersendiri. Aji dan Maizy di dalam dunia nyata adalah sahabat dekat penulis. Sehingga penulis terinspirasi menuangkannya ke dalam novel.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing (1) Drs. H. Mustofa, M.Pd., (2) Dr. Gunawan Ismail, M.Pd. |
Uncontrolled Keywords: | Analisis, Ekspresif, Novel |
Subjects: | Bahasa Indonesia > Kesusastraan Bahasa Indonesia |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keguruan Dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
Date Deposited: | 09 Sep 2019 05:28 |
Last Modified: | 09 Sep 2019 05:28 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/4866 |
Actions (login required)
View Item |