Dhimas Agil Umari, NIM. 132021012 (2025) PENGARUH BLADE LAYOUT RERHADAP KINERJA MOTOR DC PADA ALAT PENCACAH TANDAN KOSONG SAWIT BERBASIS PANEL SURYA. PENGARUH BLADE LAYOUT RERHADAP KINERJA MOTOR DC PADA ALAT PENCACAH TANDAN KOSONG SAWIT BERBASIS PANEL SURYA. (Unpublished)

Preview	Text 132021012_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (761kB) | Preview
	Text 132021012_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (846kB)
	Text 132021012_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (430kB)
	Text 132021012_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (817kB)
	Text 132021012_BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (174kB)
	Text 132021012_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (194kB)
	Text 132021012_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text 132021012_Cover_sampai_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Tandan kosong sawit merupakan salah satu limbah padat hasil industri kelapa sawit yang berpotensi besar dimanfaatkan sebagai bahan baku pupuk organik maupun produk biomassa lainnya. Namun, pemanfaatannya memerlukan proses pencacahan agar ukuran serat menjadi lebih kecil dan mudah terurai. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu alat pencacah yang efisien dan stabil dalam melakukan proses pemotongan material tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh perubahan tata letak pisau (blade layout) terhadap kinerja motor DC pada alat pencacah tandan kosong sawit, sekaligus menentukan tingkat efisiensi hasil pencacahan yang diperoleh dari variasi konfigurasi pisau. Metode yang digunakan bersifat eksperimental dengan pendekatan kuantitatif. Proses penelitian meliputi tahap perancangan alat, pengujian secara langsung, pengambilan data, serta perhitungan hasil pengukuran. Beberapa variasi tata letak pisau yang diuji meliputi susunan sejajar, spiral, dan menyilang. Parameter utama yang diamati adalah daya motor, efisiensi daya, serta kualitas hasil cacahan yang dihasilkan dari setiap konfigurasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan pada kinerja motor dan hasil pencacahan. Blade layout sejajar cenderung lebih rentan mengalami stall, terutama ketika menghadapi beban mendadak yang besar. Tata letak spiral relatif lebih stabil, meskipun konsumsi dayanya cenderung lebih tinggi dibandingkan konfigurasi lainnya. Sementara itu, blade layout menyilang terbukti menjadi pilihan paling optimal karena mampu mendistribusikan beban secara merata, menghasilkan kecepatan potong tinggi, serta meminimalkan risiko jamming. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa blade layout menyilang memberikan performa terbaik secara keseluruhan. Konfigurasi ini mampu mempertahankan efisiensi daya pada kisaran 87,18% hingga 93,77%, serta efisiensi hasil cacahan mencapai 94,9% hingga 98,82%. Dengan demikian, hasil cacahan lebih halus, merata, serta mengurangi lonjakan arus yang dapat membebani motor DC, sehingga menjadikannya pilihan paling efisien untuk pencacahan tandan kosong sawit.

Item Type:	Article
Additional Information:	Pembimbing : 1. Dr. Feby Ardianto, S.T., M.Cs. 2. Sofiah, S.T., M.T
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci: Blade Layout, Motor DC, Tandan Kosong Sawit, Panel Surya, Efisiensi Cacahan
Subjects:	Elektro > Teknik Listrik
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Elektro (S1)
Depositing User:	Mahasiswa Fakultas Teknik
Date Deposited:	20 Oct 2025 02:48
Last Modified:	20 Oct 2025 02:48
URI:	http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/33876

Actions (login required)

View Item