Muhammad Nabil, NIM. 152016007 (2021) PENGUKURAN KINERJA GREEN SUPPLY CHAIN MANAGEMENT (GSCM) PADA PT. SUTOPO LESTARI JAYA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL GREEN SCOR. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.
|
Text
152016007_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
152016007_BAB II.pdf Download (338kB) | Preview |
|
Text
152016007_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB) |
||
Text
152016007_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (370kB) |
||
Text
152016007_BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (9kB) |
||
Text
152016007_COVER_SAMPAI_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
||
Text
152016007_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (219kB) |
||
Text
152016007_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK PENGUKURAN KINERJA GREEN SUPPLY CHAIN MANAGEMENT (GSCM) PADA PT. SUTOPO LESTARI JAYA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL GREEN SCOR Muhammad Nabil Teknik Industri, Universitas Muhammadiyah Palembang nabilbeacks@gmail.com Model SCOR adalah sebuah alat untuk mendiagnosa Supply chain management (SCM) yang memungkinkan penggunanya untuk memahami semua proses di dalam sebuah organisasi bisnis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja Green Supply Chain Management (GSCM) pada PT. Sutopo Lestari Jaya dengan menggunakan model green scor. Kesimpulan hasil penelitian adalah bobot Green Objectives (GO) tertinggi pada pengelolan kebun yang ramah lingkungan terletak pada lahan hutan lindung yang digunakan sebagai lahan perkebunan sebesar 38,82%, sedangkan pada Minimasi waste terdapat pada kadar air pada CPO sebesar 48%. Pada minimasi dan penanganan emisi gas rumah kaca, bobot tertinggi terdapat pada jumlah penggunaan bahan bakar dalam pengiriman TBS sebesar 54,07%. Pada pengelolaan kebun dan pabrik pengelolaan kelapa sawit yang tersertifikasi ISPO atau RSPO bobot tertinggi terletak pada persen penggunaan air per ton TBS di PPKS 60,7%, sedangkan pada pengelolaan limbah persentase tertinggi terletak pada BOD air limbah sesuai standar sebesar 38,8%. Pada maksimalisasi penggunaan energi baru terbarukan, bobot tertinggi terletak pada penggunaan energi terbarukan perton TBS, dan pemanfaatan limbah padat (cangkang dan janjangan kosong) sebagai ganti bahan bakar fosil masing-masing sebesar 45,5%. Kata Kunci : Green Supply Chain Management, Green SCOR, Key Performance Indicator(KPI)
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing : 1. Masayu Rosyidah, S.T., M.T., 2. Merisha Hastarina, S.T., M.Eng |
Uncontrolled Keywords: | Green Supply Chain Management, Green SCOR, Key Performance Indicator(KPI) |
Subjects: | Industri > Elastomer dan Produk Elastomer |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Teknik |
Date Deposited: | 27 Jun 2022 04:49 |
Last Modified: | 27 Jun 2022 04:49 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/21298 |
Actions (login required)
View Item |