HANIF RAHMAN, NIM. 442021004 (2025) RESPON FISIOLOGIS BENIH IKAN TEMBAKANG (Helostoma temminckii) TERHADAP pH AIR YANG BERBEDA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.
|
Text
442021004_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (563kB) | Preview |
|
![]() |
Text
442021004_BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (239kB) |
|
![]() |
Text
442021004_BAB III.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (199kB) |
|
![]() |
Text
442021004_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (263kB) |
|
![]() |
Text
442021004_BAB V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (112kB) |
|
![]() |
Text
442021004_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (183kB) |
|
![]() |
Text
442021004_LAMPIRAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (614kB) |
|
![]() |
Text
442021004_Cover_sampai_Lampiran.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui toleransi pH, laju pertumbuhan, kelangsungan hidup, serta respon fisiologis benih ikan tembakang terhadap pH air yang rendah. Penelitian dilaksanakan pada 12 April hingga 12 Juni 2025 di Lorong Kebon Raya, Bukit Lama, Kota Palembang, Sumatera Selatan. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen dengan 5 perlakuan pH (3; 3,5; 4; 4,5; dan 5). Parameter yang diamati meliputi pertumbuhan panjang dan berat, kelangsungan hidup, serta respon fisiologis berupa kadar glukosa darah, hemoglobin, dan hematokrit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa benih ikan tembakang masih mampu bertahan hidup pada kondisi pH 3 dengan tingkat kelangsungan hidup 10%, sedangkan pada perlakuan pH 4 tidak ada ikan yang bertahan hidup. Pertumbuhan panjang dan berat terbaik terjadi pada perlakuan pH 3-4,5. Respon fisiologis ikan ditunjukkan dengan fluktuasi kadar glukosa darah, hemoglobin, dan hematokrit. Kadar glukosa darah meningkat signifikan 2 jam setelah perlakuan sebagai respon stres awal, namun menurun kembali setelah 7 hari. Nilai hematokrit dan hemoglobin tertinggi tercatat pada perlakuan pH 4,5, sedangkan nilai terendah terdapat pada perlakuan pH 5. Hal ini menunjukkan bahwa benih ikan tembakang mampu mentoleransi pH rendah hingga pH 3, meskipun dengan kelangsungan hidup yang terbatas. Kondisi pH 4 terbukti tidak sesuai bagi kelangsungan hidup, sedangkan pH 3,5-4,5 masih mendukung pertumbuhan dan adaptasi fisiologis ikan tembakang.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: 1. Dr. Helmizuryani, S.Pi., M.Si. 2. Khusnul Khotimah, S.P., M.Si. |
Uncontrolled Keywords: | Ikan Tembakang, pH Air, Respon Fisiologis |
Subjects: | Budidaya Perairan > pemeliharaan ikan dalam air tawar Budidaya Perairan > perikanan |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Akuakultur (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Pertanian |
Date Deposited: | 13 Oct 2025 03:25 |
Last Modified: | 13 Oct 2025 03:25 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/33806 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |