MARCELLA FRANSISCA, NIM. 502021176 (2025) PERAN OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) DALAM MENGAWASI TRANSAKSI PINJAMAN ONLINE DI KOTA PALEMBANG. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG.
![]() |
Text
502021176_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
502021176_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (382kB) |
![]() |
Text
502021176_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (370kB) |
![]() |
Text
502021176_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (262kB) |
![]() |
Text
502021176_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (233kB) |
![]() |
Text
502021176_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
![]() |
Text
502021176_COVER_SAMPAI_LAMPIRAN_compressed (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) adalah lembaga yang independen yang mempunyai fungsi, tugas dan wewenang pengaturan, pengawasan, pemeriksaan dan penyidikan. Sistem pengawasan yang dilakukan oleh OJK adalah sistem pengawasan terintegrasi artinya seluruh kegiatan jasa keuangan yang dilakukan oleh lembaga jasa keuangan tunduk pada sistem pengaturan dan pengawasan OJK. Yang menjadi rumusan masalah dalam karya ilmiah ini sebagai berikut: 1. Bagaimanakah peran otoritas jasa keuangan (OJK) dalam mengawasi transaksi pinjmana online di kota palembang; 2. Apakah kendala yang dihadapi otoritas jasa keuangan (OJK) dalam mengawasi aktivitas pinjaman online di kota palembang. Metode yang penulis gunakan dalam penyelesaian karya ilmiah ini adalah penelitian empiris menggunakan bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier, metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Otoritas jasa keuangan (OJK) memiliki peran penting dalam mengawasi transaksi pinjaman online, termasuk melindungi konsumen dari pinjaman online illegal dan memastikan penyelenggara pinjaman online beroperasi sesuai dengan regulasi yang berlaku. Meskipun begitu, masih terdapat kendala yang dihadapi OJK diantaranya kendala internal seperti keterbatasan SDM, teknologi pengawasan, dan regulasi yang belum responsif. Sementara itu secara eksternal tantangan muncul dari maraknya pinjol ilegal, rendahnya literasi masyarakat, belum optimalnya kerja sama lintas lembaga serta kendala penindakan hukum dan pemblokiran.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing 1 : Dr. Helwan Kasra, S.H.,M.Hum Pembimbing 2 : Dea Justicia Ardha,S.H.,M.H |
Uncontrolled Keywords: | Otoritas Jasa Keuangan, Pengawasan, Transakasi Pinjaman Online. |
Subjects: | Ilmu Hukum > Hukum Perdata |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Hukum |
Date Deposited: | 22 Sep 2025 07:00 |
Last Modified: | 22 Sep 2025 07:00 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/33494 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |