Cleo Aurelia Moza, NIM. 702021045 (2024) Pengaruh Ekstrak Kayu Manis (Cinnamomum spp.) terhadap Penurunan Kadar Gula Darah pada Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Aloksan. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.
|
Text
702021045_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview |
|
![]() |
Text
702021045_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (792kB) |
|
![]() |
Text
702021045_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (831kB) |
|
![]() |
Text
702021045_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (935kB) |
|
![]() |
Text
702021045_BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (413kB) |
|
![]() |
Text
702021045_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (493kB) |
|
![]() |
Text
702021045_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
![]() |
Text
702021045_Cover_sampai_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia akibat gangguan produksi atau kerja insulin. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh ekstrak kayu manis (Cinnamomum spp.) terhadap penurunan kadar gula darah mencit jantan galur Webster yang diinduksi aloksan. Penelitian eksperimental ini menggunakan rancangan pre-post test control group dengan lima kelompok perlakuan: kontrol negatif (aquadest), kontrol positif (metformin 1,3 mg/gr), dan tiga kelompok perlakuan dosis ekstrak kayu manis (21 31,5 mg/gr, 28-42 mg/gr, dan 35-52,5 mg/gr). Sampel terdiri dari 35 mencit jantan yang diadaptasi selama 7 hari sebelum diinduksi aloksan intraperitoneal dengan dosis 150 mg/kgBB untuk menghasilkan kondisi hiperglikemia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak kayu manis pada semua dosis efektif menurunkan kadar gula darah mencit secara signifikan (p < 0,05) dibandingkan kontrol negatif, dengan dosis 35-52,5 mg/gr menunjukkan penurunan paling signifikan. Efek ini diduga berasal dari kandungan senyawa aktif seperti flavonoid dan cinnamaldehyde yang meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi stres oksidatif. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ekstrak kayu manis memiliki potensi sebagai agen antidiabetes yang dapat dikembangkan lebih lanjut untuk pengobatan diabetes secara tradisional maupun farmakologis.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 1. dr. Hj. Yanti Rosita, M.Kes. 2. dr. Rury Tiara Oktariza, M.Si. |
Uncontrolled Keywords: | Cinnamon (Cinnamomum spp.), diabetes mellitus, blood sugar levels, alloxan, mice (Mus musculus). |
Subjects: | Pendidikan Kedokteran > Farmakologi dan Ilmu Terapi |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Kedokteran |
Date Deposited: | 09 Aug 2025 06:20 |
Last Modified: | 09 Aug 2025 06:20 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/32662 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |