Nur Az Zhaahir Ilham Akbar, NIM. 502021120 (2025) PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP PENANGGUNG JAWAB TEKNIK BADAN USAHA (PJTBU) YANG LALAI DAN MELANGGAR STANDAR TEKNIS KESELAMATAN KERJA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah palembang.

Preview	Text 502021120_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
	Text 502021120_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (632kB)
	Text 502021120_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (548kB)
	Text 502021120_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (154kB)
	Text 502021120_COVER_SAMPAI_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text 502021120_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (231kB)
	Text 502021120_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 te.ntang Jasa Konstruksi, Pe.nanggung jawab te.knik me.miliki tanggung jawab untuk me.mastikan bahwa se.tiap proye.k dilaksanakan se.suai de.ngan standar te.knis yang be.rlaku. dan dapat dimintakan pertanggungjawaban apabila terbukti lalai atau melanggar.Keselamatan kerja yang mengakibatkan kerugian, luka, cacat, bahkan kematian pekerja atau kerusakan lingkungan dan fasilitas kerja merupakan tanggung jawab badan usaha sebagaimana diatur dalam UndangUndang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan kerja khususnya Pasal 15 ayat (1) atau KUHP pasal 359 dan 360, pertanggungjawaban pidana terhadap Penanggung Jawab Badan Usaha(PJTBU) dapat dimintakan pertanggungjawaban secara pribadi serta korporasi. Ke.ndala pe.ne.rapan Pidana te.rhadap pe.nanggung jawab te.knik badan usaha (PJTBU) yang lalai dan me.langgar standar te.knis keselamatan kerja adalah Sulitnya membuktikan bahwa tindakan atau kelalaian langsung dari Penanggung Jawab Teknik Badan Usaha(PJTBU), Minimnya penegakan hukum terhadap kejahatan korporasi, Ketidaktegasan regulasi teknis dibeberapa sektor, Pengaruh dan kekuasaan korporasi sehingga Penanggung Jawab Teknik Badan Usaha (PJTBU) bekerja dalam tekanan, Kurangnya kesadaran hukum sehingga Penanggung Jawab Teknik Badan Usaha mengganggap hanya teknis saja yang bersifat administratif, Ketiadaan Preseden hukum yang kuat.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information:	Pembimbing: 1. Indrajaya, S.H., M.H. 2. Febrina Hertika Rani, S.H., M.H.
Uncontrolled Keywords:	Tanggungjawab, Teknik, Pidana, Jasa, konstruksi
Subjects:	Ilmu Hukum > Hukum Pidana
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User:	Mahasiswa Fakultas Hukum
Date Deposited:	07 Jul 2025 04:25
Last Modified:	07 Jul 2025 04:25
URI:	http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/32506

Actions (login required)

View Item