Maharani Meylianti Putri, Nim : 502021178 (2025) PENERAPAN SANKSI PIDANA EKPLOITASI ANAK UNTUK KEBUTUHAN EKONOMI DENGAN MENGEMIS DI POLRESTABES KOTA PALEMBANG. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.

Preview	Text 502021178_BAB I _ DAFTAR _ PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
	Text 502021178_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (292kB)
	Text 502021178_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (404kB)
	Text 502021178_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (125kB)
	Text 502021178_DAFTAR_PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (247kB)
	Text 502021178_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)
	Text 502021178_COVER_SAMPAI_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

ABSTRAK PENERAPAN SANKSI PIDANA EKPLOITASI ANAK UNTUK KEBUTUHAN EKONOMI DENGAN MENGEMIS DI POLRESTABES KOTA PALEMBANG MAHARANI MEYLIANTI PUTRI Fenomena eksploitasi anak dengan modus pengemisan masih marak terjadi di berbagai daerah, termasuk di wilayah hukum Polrestabes Kota Palembang. Anakanak seringkali dimanfaatkan oleh orang tua mereka sebagai alat untuk mendapatkan keuntungan ekonomi melalui kegiatan mengemis di ruang publik. Tindakan ini jelas melanggar hak-hak anak sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, serta mengindikasikan lemahnya pelaksanaan hukum terhadap pelaku eksploitasi anak. Penelitian ini berangkat dari permasalahan: Bagaimana penerapan sanksi pidana terhadap orang tua yang mengeksploitasi anak untuk kepentingan ekonomi dengan cara mengemis di Polrestabes Kota Palembang? Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian empiris dengan pendekatan socio-legal, yang mengkaji penerapan hukum pidana dalam konteks sosial masyarakat. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan pihak kepolisian, observasi lapangan, dan studi dokumen hukum yang relevan. Data dianalisis secara kualitatif untuk mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai praktik penegakan hukum terhadap eksploitasi anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan sanksi pidana terhadap orang tua pelaku eksploitasi anak masih belum maksimal. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain lemahnya penegakan hukum, kurangnya koordinasi antara instansi terkait, dan adanya pandangan masyarakat yang menganggap praktik pengemisan sebagai hal yang wajar. Selain itu, dalam beberapa kasus, pelaku hanya diberikan pembinaan tanpa adanya proses hukum lebih lanjut. Penelitian ini menyarankan perlunya peningkatan sinergi antara aparat penegak hukum, Dinas Sosial, serta lembaga perlindungan anak, guna memberikan efek jera terhadap pelaku serta memastikan hak-hak anak terlindungi secara optimal. Kata Kunci: Sanksi pidana, eksploitasi anak, pengemis, perlindungan anak, Polrestabes Kota Palembang

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information:	1. Dr. Hambali Yusuf, S.H., M.H 2. Indrajaya, S.H., M.H
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci: Sanksi pidana, eksploitasi anak, pengemis, perlindungan anak,Polrestabes Kota Palembang
Subjects:	Ilmu Hukum > Hukum Pidana
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User:	Mahasiswa Fakultas Hukum
Date Deposited:	19 Jul 2025 02:22
Last Modified:	19 Jul 2025 02:22
URI:	http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/32407

Actions (login required)

View Item