DEWANDA PUTRI RUDITYA, NIM 502021221 (2025) AKIBAT HUKUM KETIADAAN PERJANJIAN TERTULIS DALAM PROSES PENITIPAN ANAK DI PANTI ASUHAN AL-IKHLAS KOTA PALEMBANG TERHADAP PIHAK PANTI ASUHAN DAN ORANG TUA ANAK. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.

Preview	Text 502021221_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text 502021221_BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (274kB)
	Text 502021221_BAB III.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (160kB)
	Text 502021221_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (49kB)
	Text 502021221_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (176kB)
	Text 502021221_LAMPIRAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	Text 502021221_Cover_Sampai_Lampiran.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (9MB)

Abstract

Penelitian ini membahas akibat hukum dari ketiadaan perjanjian tertulis dalam proses penitipan anak di panti asuhan al-ikhlas Kota Palembang terhadap pihak panti asuhan dan orang tua anak. Perjannjian penitipan anak sangat penting sebagai dasar hukum yang mengatur hak dan kewajiban kedua belah pihak, yaitu panti asuhan al-ikhlas dan orang tua/wali anak. Ketiadaan perjanjian tertulis sering kali menyebabkan konflik, terutama ketika orang tua ingin mengambil kembali anak yang telah dititipkan tanpa adanya kesepakatan hukum yang jelas. Penelitian ini menggunakn metode penelitian hukum empiris dengan pendekatan kualitatif, mengandalkan data primer dari observasi dan wawancra dengan pihak panti asuhan, serta data sekunder dari berbagai literatur dan peraturan perunadang- undangan yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang dititipkan di panti asuhan al-ikhlas tetap mendapatkan perlindungan berdasarkan Undang-Undang Perlindungan Anak No 35 Tahun 2014, meskipun tidak menggunakan perjanjian tertulis. Namun ketiadaan perjanjian tertulis tersebut menimbulkan ketidakpastian hukum bagi pihak panti asuhan dan orang tua anak,terutama dalam hal pengambilan kembali anak dan tanggung jawab pihak-pihak terkait. Oleh karena itu penelitian ini merekomendasikan pentingnya penerapan perjanjian tertulis dalam setiap proses penitipan anak untuk menghindari konflik dan memberikan kepastiaan hukum bagi pihak-pihak yang terlibat. Kata Kunci: Akibat Hukum, Perjanjian Tertulis, Penitipan Anak, Panti Asuhan,Hak dan Kewajiban

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information:	Pembimbing : 1. Dr.Nur Husni Emilson, S.H.,S.Pn.,M.H. 2. Ledy Wila Yustini, S.H.,M.H.
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci: Akibat Hukum, Perjanjian Tertulis, Penitipan Anak, Panti Asuhan, Hak dan Kewajiban
Subjects:	Ilmu Hukum > Hukum Perdata
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User:	Mahasiswa Fakultas Hukum
Date Deposited:	07 May 2025 06:11
Last Modified:	07 May 2025 06:11
URI:	http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/30397

Actions (login required)

View Item