ALHAQ, NIM : 642020009 (2024) PRAKTIK BAGI HASIL PETANI KARET SECARA MUKHABARAH DALAM PENINGKATAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT DI DESA SUNGAI PASIR KECAMATAN CENGAL KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR. Skripsi thesis, FAKULTAS AGAMA ISLAM.
|
Text
602020009_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text
602020009_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
Text
602020009_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (556kB) |
||
Text
602020009_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (461kB) |
||
Text
602020009_BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (304kB) |
||
Text
602020009_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (399kB) |
||
Text
602020009_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
||
Text
602020009_COVER_sampai_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
ABSTRAK Skripsi ini berjudul “Praktik Bagi Hasil Petani Karet Secara Mukhabarah Dalam Peningkatan Perekonomian Masyarakat Di Desa Sungai Pasir Kecamatan Cengal Kabupaten Ogan Komering Ilir” ini ditulis oleh Alhaq NIM : 642020009. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu menggambarkan, menguraikan atau menjelaskan permasalahan yang ada, pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui praktik bagi hasil petani karet secara mukhabarah dalam peningkatan perekonomian masyarakat di desa Sungai Pasir, Untuk mengetahui kendala praktik bagi hasil petani karet secara mukhabarah dalam peningkatan perekonomian masyarakat di desa Sungai Pasir, untuk mengetahui dampak Praktik Bagi Hasil Petani Karet Secara Mukhabarah Dalam Peningkatkan Perekonomian Masyarakat Di Desa Sungai Pasir. Hasil penelitian ini menemukan bahwa ; pertama, penentuan akad bagi hasil yang di lakukan di desa Sungai Pasir ini dilakukan dengan sistem perjanjian yang telah disepakati oleh kedua belah pihak dan kesepakatan ini dilakukan hanya melalui lisan tidak tertulis, pembagian hasilnya ada yang di gunakan ½ antara penggarap dan pemilik kebun karet dengan ketentuan segala biaya operasionalnya di tanggung oleh penggarap dan ada juga pembagian hasil nya 4/6 dimana 4% untuk penggarap dan 6% untuk pemilik lahan dengan ketentuan segala biaya operasionalnya di tanggung oleh pemilik kebun karet. Kedua, kendala yang sangat mengganggu produksi latek adalah faktor cuaca, apabila terjadi hujan maka para penggarap akan kesulitan mengumpulkan getah karet bukan hanya itu keahlian dalam mengelolah kebun karet dan kejujuran menjadi faktor yang sangat di perhatikan, Ketiga, dampak dari sistem bagi hasil secara Mukhabarah ini memiliki banyak manfaat baik dari para penggarap yang tidak memiliki penghasilan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, maupun pemillik lahan yang merasa kurang mampu untuk mengurus lahan kebun karet miliknya sehingga kurang maksimal dalam memanfaatkan kebun karet miliknya. Kata kunci: Praktik bagi hasil, Petani Karet, Mukhabarah
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing 1. Dr. Hoirul Amri, M.E.Sy 2. Fikri Junanda, S.E., M.Si |
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: Praktik bagi hasil, Petani Karet, Mukhabarah |
Subjects: | Ekonomi Syariah > Upah |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Ekonomi Syariah (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Agama Islam |
Date Deposited: | 13 May 2024 00:12 |
Last Modified: | 13 May 2024 00:12 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/28977 |
Actions (login required)
View Item |