CINDY ERA SAPUTRI, NIM. 702015063 (2019) PENGARUH EKSTRAK BUNCIS (Phaseolus vulgaris l.) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) WISTAR JANTAN YANG MENGALAMI DIABETES MELLITUS. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.
|
Text
702015063_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (803kB) | Preview |
|
Text
702015063_BAB II_SAMPAI_BAB TERAKHIR.pdf Restricted to Repository staff only Download (735kB) |
Abstract
Buncis (Phaseolus vulgaris l) merupakan jenis sayuran yang sering dikonsumsi sehari-hari dan mudah didapat disekitar kita. Buncis memiliki berbagai senyawa aktif, seperti flavonoid yang dapat menurunkan kadar glukosa darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak buncis (Phaseolus vulgaris l) terhadap kadar glukosa darah tikus putih (Rattus norvegicus) wistar jantan yang mengalami diabetes mellitus. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental dengan pre and post test control group design. Hewan uji yang digunakan dibagi dalam 5 kelompok, yaitu kelompok kontrol positif yang diberikan glibenklamid 130 mg/kgBB, kontrol negatif yang diberikan aquadest, ekstrak buncis (Phaseolus vulgaris l) dengan dosis 150 mg/kgBB, 300 mg/kgBB, dan 450 mg/kgBB. Analisis data menggunakan uji T-berpasangan dan Post Hoc. Hasil uji Tberpasangan menunjukkan pada kelompok kontrol negatif (aquadest) tidak mengalami penurunan kadar glukosa yang bermakna (P>0.05), sedangkan pada kelompok kontrol positif (glibenklamid) dan semua kelompok ekstrak buncis (Phaseolus vulgaris l) terjadi penurunan bermakna kadar glukosa darah puasa (p<0.05). Pada kelompok kontrol positif (glibenklamid) terjadi penurunan paling tinggi dibandingan dengan ekstrak buncis, sedangkan kelompok ekstrak yang mengalami penurunan tertinggi adalah kelompok ekstrak buncis dengan dosis 450 mg/kgBB. Pada uji Post Hoc didapatkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara ekstrak buncis (Phaseolus vulgaris l) dengan glibenklamid dalam menurunkan kadar gula darah puasa (p>0.05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat pengaruh ekstrak buncis (Phaseolus vulgaris l) terhadap kadar glukosa darah tikus putih (Rattus norvegicus) wistar jantan yang mengalami Diabetes mellitus. Kata Kunci : Aloksan, Phaseolus vulgaris l., Glukosa darah puasa
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: 1. drg. Putri Erlyn, M.Kes 2. Ertati Suarni, M.Farm Apt |
Uncontrolled Keywords: | Aloksan, Phaseolus vulgaris l., Glukosa darah puasa |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa UM-Palembang |
Date Deposited: | 11 Feb 2019 04:52 |
Last Modified: | 11 Feb 2019 04:52 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/2800 |
Actions (login required)
View Item |