INOVASI PENGEMBANGAN ENERGI RENEWABLE TURBIN MIKROHIDRO PLTMh MELALUI PENGUATAN INSTITUSI SOSIAL DESA DI DUSUN SARWAN, MERBAU OKU SELATAN

Yetty Hastiana, Yetty (2017) INOVASI PENGEMBANGAN ENERGI RENEWABLE TURBIN MIKROHIDRO PLTMh MELALUI PENGUATAN INSTITUSI SOSIAL DESA DI DUSUN SARWAN, MERBAU OKU SELATAN. [Experiment] (Submitted)

[img]
Preview
Text
3_Laporan Kajian Lingkungan Program CSR Pertamina kerjasama UM Palembang_ 2017_yetty_compressed.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
penawaran kajian dampak lingkungan_team leader yetty.pdf

Download (451kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Surat UMP 1199 tgl23Agustus2017 Pekerjaan Kajian Dampak Lingkungan Rencana Anggaran Biaya.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Keanekaragaman Sumber Energi Setempat (SES) daerah menjadi tumpuan untuk pengembangan pembangkitan daya listrik yang dihubungkan dengan potensi energi alternatif. Air merupakan salah satu bentuk energi alternatif yang menjadi perhatian dan belum diberdayakan secara optimal. Kebutuhan listrik selama kurun waktu 2014-2050 tumbuh rata-rata 5,3% per tahun. Data potensi energi air di Sumatera Selatan sebesar 22 MW, namun kapasitas yang ada belum memasukkan sebaran potensi air lainnya. Desa berlistrik tahun 2011 di Sumatera Selatan berjumlah 3.186 desa dengan angka rasio sebesar 99,62%. Capaian tersebut cukup fantastis jika dilihat dari kondisi demografi dan cakupan wilayah dan lahan. Topografi dan jalur transportasi menjadi kendala utama dalam capaian desa berlistrik, sehingga data realistis yang ada sesungguhnya belum mendekati angka tersebut. Rasio elektrifikasi dan rasio desa berlistrik sangat berhubungan erat dengan cadangan SES dan keanekaragaman potensi energi, peranan kedua indikator tersebut terkait dengan sumber energi non fosil. Implementasi pembangkitan energi listrik melalui pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat berbasis SES. Beberapa kelebihan PLTMH adalah ;(1)kisaran debit yang tidak terlalu besar,(2) tidak memerlukan tinggi jatuh efektif yang besar, (3)sisi pemeliharaan tubin yang relatif mudah untuk dilaksanakan. Penyediaan daya listrik pada daerah terpencil telah diupayakan secara optimal oleh pemerintah, namun pengembangannya belum menghadirkan potensi dan kemampuan SES sehingga mengemuka wacana pembiaran dalam pengelolaan daerah terpencil. Sesungguhnya beberapa lokasi daerah terpencil memiliki potensi SES yang cukup baik untuk dikembangkan dan dielaborasi. Pemanfaatan potensi tersebut diharapkan dapat mendukung tercapainya kesejahteraan rakyat dan pembangunan masyarakat pada 2015 seperti yang disitir dalam Millenium Development Goals (MDGs). Aspek kepemilikan bersama berbasis masyarakat terhadap ketersediaan SES dan aplikasinya yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara langsung didekati dengan membangun fasilitas pembangkitan energi listrik tenaga mikro. Desa Merbau yang terletak di Kecamatan Banding Agung, Ogan Komering Ulu Selatan, Provinsi Sumatera Selatan. Desa Merbau terdiri atas 6 dusun, salah satunya adalah Dusun Saruan yang terletak di dusun 5. Saruan merupakan salah satu dusun yang tidak terjangkau supply listrik jaringan PLN, hal ini disebabkan oleh topografi wilayah yang berbukit sehingga penempatan tiang listrik membutuhkan biaya yang besar. Jumlah penduduk Dusun Saruan 85 orang dengan jumlah 32 kepala keluarga (KK). Mata pencaharian masyarakat sebagai petani kopi, komoditas lainnya adalah lada, aren dan kakao. Selama ini pengolahan kopi yang dihasilkan langsung dijual ke tengkulak, pada dasarnya nilai jual kopi tersebut dapat dinaikkan jika diolah menjadi bubuk kopi. Hal ini terjadi dikarenakan mesin penggiling kopi membutuhkan daya listrik yang cukup besar, namun hal ini tidak memungkinkan karena dusun Saruan bahkan tidak terjangkau jaringan listrik. Nilai tambah produk pangan seperti kopi dapat ditingkatkan dengan memberikan perlakuan olahan lebih baik, pengerjaan pasca panen kopi yang runtun dan sesuai dengan pola dan sirkulasi olahan. Nilai tambah juga dapat meningkat dengan terapan kemasan yang aman, bersih dan halal Sinergitas hubungan regulasi yang ada dengan potensi ketersediaan SES khususnya pada Dusun Saruan diuraikan melalui implementasi. pengembangan pembangkit listrik tenaga mikro hidro. Dua aspek penting yang menjadi pertimbangan pengembangan adalah : (1) Aspek potensi SES, potensi SES yang dimiliki Dusun Saruan adalah berupa terjunan air yang berada sekitar 2.5 km dari pemukiman, potensi energi potensial air tersebut diperkirakan mampu untuk dikonversi ke energi putaran yang selanjutnya dialihkan ke energi mekanik sehingga pada akhirnya dirubah menjadi energi listrik pada sisi generator. (2) Aspek profil kawasan dan demografi, topografi kawasan Saruan yang cenderung memiliki kontur berbukit dengan selaan lembah menjadi salah satu penghalang PT. PLN untuk menyalurkan daya listrik, adalah faktor ekonomis yang bersesuaian dengan alasan tersebut disamping calon konsumen listrik yang tidak sepenuhnya menerima kehadiran PT. PLN dikarenakan beban tiang peyangga saluran udara tegangan rendah harus ditanggung oleh masyarakat dan menyebabkan biaya yang dikeluarkan oleh masyarakat menjadi lebih tinggi. Potensi energi alternatif yang terdapat di Dusun Saruan cukup besar, terdapat aliran sungai dengan ketinggian 9 meter sehingga kemungkinan pemanfaatan sumber energi alternatif sangat memungkinkan untuk diterapkan. Sehingga pada tahun 2010 muncul suatu ide untuk memanfaatkan potensi energi alternatif tersebut dengan membuat pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH), dengan kapasitas 5 KW yang dapat memenuhi kebutuhan 21 rumah. Kajian sistem pengembangan pembangkit tenagamikro hidro adalah suatu telaah dan analisis pemikiran terhadap pemanfaatan potensi SES dan luaran sistem pembangkitan daya listrik. Adapun dokumen kajian yang disusun memenuhi prinsip dasar sebagai berikut: 1. Jelas, kajian mudah dipahami, valid dan sistematis. 2. Ringkas, kajian rasional, realible dan eligible. 3. Adjustable: kajian dapat mengakomodir umpan balik. 4. Terperinci: kajian merupakan rincian dari maping kondisi dan potensi yang ada. 5. Komprehensif: kajian disusun terintegrasi dengan mempertimbangkan semua elemen terkait yang saling bersinergis.

Item Type: Experiment
Subjects: A General Works > AC Collections. Series. Collected works
Divisions: PPS Pendidikan Biologi (S2)
Depositing User: Dr. Yetty Hastiana M.Si
Date Deposited: 29 May 2023 00:46
Last Modified: 29 May 2023 00:46
URI: http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/25539

Actions (login required)

View Item View Item

is powered by EPrints 3 which is developed by the School of Electronics and Computer Science at the University of Southampton. More information and software credits.