MUQODDAS MD., NIM. 91219012 (2021) DISPARITAS PIDANA DALAM KASUS PENCURIAN DI AREA PT OKI PULP AND PAPER MILS KECAMATAN AIR SUGIHAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR (Studi Kasus Putusan Nomor: 274/Pid.B/2019/PN.Kag dan Putusan Nomor: 281/Pid.B/2019/PN.Kag). Masters thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.
|
Text
91219012_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (848kB) | Preview |
|
Text
91219012_BAB II_SAMPAI_BAB TERAKHIR.pdf Restricted to Repository staff only Download (461kB) |
Abstract
Latar belakang dalam penelitian ini adalah disparitas putusan hakim ini ada kaitannya dengan tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang telah diputus oleh Pengadilan terhadap kasus yang sama-sama melakukan tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang merugikan orang lain dan keduanya dituntut dengan pasal yang sama yaitu Pasal 363 ayat (1) KUHP. Tetapi berdasarkan putusan pengadilan berbeda sanksi pidana penjaranya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Faktor apa yang menyebabkan terjadinya disparitas pidana dalam kasus pencurian di area PT OKI Pulp and Paper Mils Kecamatan Air Sugihan Kabupaten Ogan Komering Ilir?; 2) Bagaimana dampak disparitas terhadap hukuman pidana dalam pembinaan narapidana?. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian empiris. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Faktor yang menyebabkan terjadinya disparitas pidana dalam kasus pencurian di Area PT OKI Pulp and Paper Mils sudah sesuai dengan dengan teori disparitas dan teori tujuan pidana dan pemidanaan teori absolut yakni a) Faktor internen meliputi faktor hakim, adanya pasal 12 ayat (2) KUHP dan faktor dari terdakwa, apabila terdakwa adalah orang yang pernah dihukum terlebih dengan perkara yang sama (pengulangan); faktor tuntutan Jaksa Penuntut Umum; b) faktor pada undang-undang itu sendiri dimana faktor hukum, ketidakpastian hukum dimana dalam hukum Indonesia belum mengatur pedoman bagi hakim untuk mempertimbangkan seluruh aspek dari terdakwa. Disparitas pidana yang beragam karena sesuai dengan teori tugas dan wewenang hakim yakni teori Ratio Decindendi dengan pertimbangan yang bersifat yuridis meliputi hal yang memberatkan dan hal yang meringankan dan Pertimbangan Non-Yuridis meliputi latar belakang perbuatan terdakwa, akibat perbuatan terdakwa, dan Kondisi diri dan sosial ekonomi terdakwa. 2) Dampak yang ditimbulkan dengan adanya disparitas pidana adalah a) muncul rasa ketidakpuasan dalam diri masyarakat; b) terjadinya ketidakseimbangan dalam masyarakat serta ketidakpercayaan terhadap hukum, c) timbulnya demoralisasi dan sikap antirehabilitasi di kalangan terpidana yang dijatuhi pidana yang lebih berat daripada yang lain di dalam kasus yang sama. Kata Kunci: disparitas, pidana , pencurian, putusan pengadilan
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing, 1. Dr. Hj. Sri Sulatri, S.H., M.H. 2. Saipuddin Zahri, S.H., M.H. |
Uncontrolled Keywords: | disparitas, pidana , pencurian, putusan pengadilan |
Subjects: | Ilmu Hukum > Hukum Pidana |
Divisions: | PPS Hukum (S2) |
Depositing User: | Mahasiswa Program Pascasarjana |
Date Deposited: | 06 Apr 2021 04:12 |
Last Modified: | 06 Apr 2021 04:12 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/15513 |
Actions (login required)
View Item |