PENGARUH PEMBERIAN PUPUK MIKORIZA DAN FREKUENSI PEMBERIAN AIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI JAGUNG MANIS ( ZEA MAYS SACCHARATA STURT ) DI LAHAN KERING

SUPARDI, NIM. 422015033 (2020) PENGARUH PEMBERIAN PUPUK MIKORIZA DAN FREKUENSI PEMBERIAN AIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI JAGUNG MANIS ( ZEA MAYS SACCHARATA STURT ) DI LAHAN KERING. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG.

[img]
Preview
Text
422015033_Bab I_Daftar Pustaka.pdf

Download (366kB) | Preview
[img] Text
422015033_BAB II_Sampai BAB Akhir.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (999kB)

Abstract

PENGARUH PEMBERIAN PUPUK MIKORIZA DAN FREKUENSI PEMBERIAN AIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata Sturt) DI LAHAN KERING Supardi1), Yopie Moelyohadi2,3), Neni Marlina3) 2) Staf Pengajar PS Agroteknologi, 1) Alumni Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Palembang Jl A Yani 13 Ulu Palembang ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mempelajari pengaruh pemberian pupuk mikoriza dan frekuensi pemberian air yang dapat memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman jagung manis di lahan kering. Penelitian ini dilaksanakan di lahan petani yang terletak di Desa Suka Mulya, Kecamatan Sematang Borang, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan Pada bulan September – Desember 2019. Rancangan yang digunakan adalah Split Plot ( Petak Terpisah) Faktorial dengan 12 kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali contoh. Faktor-faktor yang diteliti meliputi aplikasi dosis Pupuk Kascing (V) terdiri: Petak Utama : Pupuk Mikoriza (M) ,M0 = Tanpa pemberian pupuk , M1 = 5 gram / lubang tanam, M2 = 10 gram / lubang tanam, M3 = 15 gram / lubang tanam. Anak Petak :Frekuensi Pemberian Air (A),A1 = 1 kali sehari, A2 = 2 hari sekali,A3 = 3 hari sekali. . Peubah yang di amati adalah Tinggi tanaman (cm), Jumlah daun, (helai). Panjang tongkol (cm), Diameter tongkol (cm), Berat tongkol berkelobot per tanaman (g), Hasil panen per petak(kg Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian pupuk mikoriza terbaik adalah M2 = 10 g/ lobang tanaman dengan produksi tertinggi yaitu 11,73 kg/petak tanaman setara dengan 14.662,5 ton/ha dan frekuensi pemberian air A2 = 2 hari sekali menghasilkan produksi tertinggi yaitu 11,62 kg/petak tanaman atau setara dengan 14.525 ton/ha, sedangakan interaksi antar pupyk mikoriza dan frekuensi pemberian air menghasilkan produksi tertinggi yaitu 12,59 kg/petak tanaman atau setara dengan 15,73 ton/ha. Kata kunci : Pupuk Mikoriza, Frekuensi Pemberian Air, Jagung Manis

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: PEMBIMBING 1. Dr.Yopie Moelyohadi,SP.,M.Si 2. Dr.Ir.Neni Malina,M.Si
Uncontrolled Keywords: Kata kunci : Pupuk Mikoriza, Frekuensi Pemberian Air, Jagung Manis
Subjects: Agroteknologi
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroteknologi (S1)
Depositing User: Mahasiswa Fakultas Pertanian
Date Deposited: 18 Mar 2020 00:52
Last Modified: 18 Mar 2020 00:52
URI: http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/7200

Actions (login required)

View Item View Item

is powered by EPrints 3 which is developed by the School of Electronics and Computer Science at the University of Southampton. More information and software credits.