Gilang fauzani ihsan, 502016174 (2020) TANGGUNG JAWAB PIDANA PLAGIARISME SUATU KARYA ARSITEK BERDASARKAN PASAL 113 UNDANG - UNDANG NO 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG.
|
Text
502016174_ BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (907kB) | Preview |
|
Text
502016174_ BAB II_ SAMPAI_ BAB TERAKHIR.pdf Restricted to Repository staff only Download (424kB) |
Abstract
ABSTRAK TANGGUNG JAWAB PIDANA PLAGIARISME SUATU KARYA ARSITEK BERDASARKAN PASAL 113 UNDANG – UNDANG NO 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA Gilang Fauzani Ihsan Hak Cipta sangat perlu untuk diketahui pemiliknya karena kepemilikan hak Cipta tersebut berimplikasi kepada hak moral dan hak ekonomi pemilikhak Cipta tersebut. Terlebih lagi hal ini bertujuan untuk menjamin adanya kepastian hukum bagi pencipta karya terutama bagi pencipta karya arsitektur. Saat ini banyak sekali pembangunan baik itu pembangunan gedung maupun rumah tinggal hal ini tidak terlepas dari rancang bangun arsitektur yang dapatmembuat suatu ciri khas khusus terhadap bangunan tersebut sehingga bangunan itu memiliki sisi pembeda dari bangunan lainnya. Apabila terjadi tindak pelaku plagiarisme tentunya dapat merugikan bagi arsitek tersebut karena telah susah payah menuangkan hasil pemikiran intelektualnya dalam menciptakan suatu desain arsitektur. Undang-Undang No28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta menjelaskan bahwa Undang – Undang tersebut sebagai delik aduan artinya aparat penegak hukum baru bisa bertindak untuk menegakan hukum hak cipta atas tindak pidana pembajakan atau plagiat yang dilakukan oleh pelaku, setelah adanya laporan atau pengaduan dari pemilik hak cipta atau pemegang hak cipta dari orang yang dirugikan faktor faktor dilapangan seperti kurang pengetahuan masyarakat mengenai hukum hak yang mengatur plagiarisme dan malasnya masyarakat ketika berhadapan dan berurusan mengenai masalah hukum yang menjadi sebagai alasan kuat factorpenghambat penerapan hukum tersebut. Tanggung jawab hukum berkaitan erat dengan konsep hak dan kewajiban dan merupakan suatu konsep yang menekankan pada pengertian hak dan kewajibanatas perbuatan tertentu atau bahwa dia memikul tanggung jawab hukum, artinyadia bertanggung jawab atas suatu sanksi dari perbuatannya yang bertentangan dengan peraturan yang berlaku. Penyelesaian sengketa terhadap pelanggaran ini dapat dilakukan melalui jalur hukum pidana, melalui alternatif Penyelesaian Sengketa dan melalui alternative penyelesaian sengketa musyawarah. Penelitian ini membahas 2 (dua) permasalahan, yaitu : (1)Faktor - Faktor Apa Sajakah Yang Menghambat Penegakan Hukum Terhadap Pelanggaran Hak Cipta Hasil Suatu Karya Arsitek(2)Bagaimanakah Tanggung Jawab Hukum Terhadap Pelanggaran Hak Cipta Hasil Suatu Karya Arsitek Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif (legal research) untuk membahas kedua permasalahan dalam pembahasan ini. Pembahasan dilakukan dengan cara mengkaji peraturan Pasal 113 Undang-Undang No. 28 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002. Kata Kunci: Pidana Plagiarisme Arsitek, Hak Cipta
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: 1. Dr. Muhammad Yahya Selma, SH, MH 2. Reny Okpirianty, SH, M.Hum |
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Pidana Plagiarisme Arsitek, Hak Cipta |
Subjects: | Ilmu Hukum > Hukum Pidana |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Hukum |
Date Deposited: | 16 Mar 2020 06:31 |
Last Modified: | 16 Mar 2020 06:31 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/7113 |
Actions (login required)
View Item |