LUFI YUNI MEIDIYANTI, NIM. 502020165 (2024) TANGGUNG JAWAB ORANG TUA TERHADAP ANAK DI BAWAH UMUR YANG MELAKUKAN TRANSAKSI ONLINE SHOPEE SECARA CASH ON DELIVERY (COD) DI TINJAU DARI KUHPERDATA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.
|
Text
502020165_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
502020165_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (646kB) |
||
Text
502020165_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (638kB) |
||
Text
502020165_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (358kB) |
||
Text
502020165_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (494kB) |
||
Text
502020165_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (730kB) |
||
Text
502020165_COVER_SAMPAI_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK TANGGUNG JAWAB ORANG TUA TERHADAP ANAK DI BAWAH UMUR YANG MELAKUKAN TRANSAKSI ONLINE SHOPEE SECARA CASH ON DELIVERY (COD) DI TINJAU DARI KUHPERDATA Lufi Yuni Meidiyanti Di era globalisasi yang semakin maju serta teknologi yang semakin berkembang dan canggih melalui teknologi adalah internet, yang sekarang banyak faktor yang melatar belakangi terjadinya transaksi online yang dilakukan oleh anak dibawah umur karena kelalaian orang tua dalam mengawasi anak menggunakan internet. Di tinjau dari KUHPerdata Pasal 1320 tentang Syarat Sahnya perjanjian. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah tanggung jawab orang tua terhadap anak yang melakukan transaksi online shopee secara cash on delivery (COD) di tinjau dari KUH Perdata. Bagaimanakah keabsahan perjanjian jual beli yang di lakukan oleh anak di bawah umur menurut KUHPerdata. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode hukum normatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan berdasarkan Pasal 1367 ayat (1) dan ayat (2) KUHPerdata Orang tua dan wali bertanggung jawab tentang kerugian, yang disebabkan oleh anak-anak dibawah umur, Keabsahan perjanjian jual beli yang dilakukan oleh anak di bawah umur dengan sistem Cash On Delivery (COD) jika merujuk pada Pasal 1320 KUHPerdata, maka perjanjian yang dilakukan oleh pelaku usaha dan konsumen tersebut tidak sah karena pihak konsumen menurut KUHPerdata dianggap belum cakap dan masih di bawah umur yang artinya ia belum bisa bertanggung jawab atas perbuatan hukum yang ia lakukan. Kata Kunci : Tanggung Jawab Orang Tua, Anak Dibawah Umur, Transaksi Online, KUHPerdata
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing 1. Dr. Serlika Aprita, S.H., M.H 2. Rosmawati, S.H., M.H |
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : Tanggung Jawab Orang Tua, Anak Dibawah Umur, Transaksi Online, KUHPerdata |
Subjects: | Ilmu Hukum > Hukum Perdata |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Hukum |
Date Deposited: | 07 May 2024 07:23 |
Last Modified: | 07 May 2024 07:23 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/28600 |
Actions (login required)
View Item |