PERAN DAN UPAYA NOTARIS DALAM PEMBUATAN AKTA PENDIRIAN KOPERASI

DIMAS ANGGER NUGRAHA, NIM. 502020002 (2024) PERAN DAN UPAYA NOTARIS DALAM PEMBUATAN AKTA PENDIRIAN KOPERASI. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.

[img]
Preview
Text
502020002_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (955kB) | Preview
[img] Text
502020002_BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (460kB)
[img] Text
502020002_BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (374kB)
[img] Text
502020002_BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (193kB)
[img] Text
502020002_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8kB)
[img] Text
502020002_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (932kB)
[img] Text
502020002_COVER_SAMPAI_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK PERAN DAN UPAYA NOTARIS DALAM PEMBUATAN AKTA PENDIRIAN KOPERASI DIMAS ANGGER NUGRAHA 502020002 Ketidakseragaman dalam pembuatan akta pendirian koperasi selanjutnya oleh pemerintah disempurnakan dengan diterbitkannya Surat-surat Keputusan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia yang mengatur tentang bentuk akta pendirian, perubahan termasuk bentuk Anggaran Dasar Koperasi yang selanjutnya diikuti dengan penunjukan notaris sebagai pembuat akta koperasi melalui SIC Menteri Negara Koperasi dan UKM RI No: 98/KEP/MLKUKM/IX/2004 dalam rangka menjamin kepastian hukum akta-akta perkoperasian karena dibuat sebagai akta otentik yang mempunyai kekuatan hukum yang pasti. Ditetapkannya notaris sebagai pembuat akta koperasi, para notaris dituntut agar dapat menjalankan peranannya secara professional sehingga dapat memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat yang datang menghadap notaris untuk membuat akta koperasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menjelaskan upaya notaris agar tidak keliru atau salah dalam membuat akta koperasi, dan juga untuk mengetahui dan memahami para notaris sebagai pembuat akta pendirian koperasi. Berdasarkan hasil penelitian dipahami bahwa upaya notaris agar tidak keliru atau salah dalam membuat akta koperasi, maka harus memenuhi persyaratan- persyaratan sebagai berikut : (a) Notaris harus berwenang membuat akta koperasi sesuai dengan Keputusan Menteri Negara Koperasi dan UKM RI No: 98/KEP/M.KUKM/IX/2004 tentang notaris sebagai pembuat akta koperasi yaitu telah memiliki sertifikat tanda bukti telah mengikuti pembekalan di bidang perkoperasian yang ditandatangani oleh Menteri dan berwenang sesuai dengan UU No.30 tahun 2004 tentang Jabatan Notaris, (b) akta itu harus dibuat sesuai dengan bentuk yang ditentukan oleh Undang-undang dan harus memuat hal-hal yang telah dicantumkan dalam Keputusan Menteri Koperasi dan UKM RI No: 98/KEP/M.KUKM/IX/2004 tentang notaris sebagai pembuat akta koperasi. Dan juga mengenai peran notaris sebagai pembuat akta koperasi adalah karena jabatannya sebagai pejabat umum yang mempunyai tugas pokok membuat akta otentik, sebagai bukti telah dilakukannya sualu perbuatan hukum tertentu dalam proses pendirian, perubahan anggaran dasar serta akta-akta lainnya yang terkait dengan kegiatan koperasi untuk dimohonkan pengesahannya kepada pejabat yang berwenang. Kata Kunci : Upaya notaris, membuat akta koperasi

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing 1. M. Soleh Idrus, SH., MS 2. HJ. Yonani, SH., MH
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Upaya notaris, membuat akta koperasi
Subjects: Ilmu Hukum > Hukum Perdata
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User: Mahasiswa Fakultas Hukum
Date Deposited: 02 May 2024 00:59
Last Modified: 02 May 2024 00:59
URI: http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/28520

Actions (login required)

View Item View Item

is powered by EPrints 3 which is developed by the School of Electronics and Computer Science at the University of Southampton. More information and software credits.