ANALISIS PEMBEBANAN TERHADAP EFEKTIFITAS MOTOR INDUKSI 3 PHASA 2 X 90 KW SEBAGAI PENGGERAK BELT CONVEYOR PADA CC 03 JALUR OGAN DI PT. BUKIT ASAM UNIT DERMAGA KERTAPATI PALEMBANG

ALDI AKBAR, NIM.132019061 (2023) ANALISIS PEMBEBANAN TERHADAP EFEKTIFITAS MOTOR INDUKSI 3 PHASA 2 X 90 KW SEBAGAI PENGGERAK BELT CONVEYOR PADA CC 03 JALUR OGAN DI PT. BUKIT ASAM UNIT DERMAGA KERTAPATI PALEMBANG. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.

[img] Text
132019061_BAB 1_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (810kB)
[img] Text
132019061_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (873kB)
[img] Text
132019061_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (298kB)
[img] Text
132019061_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
132019061_BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (31kB)
[img] Text
132019061_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (152kB)
[img] Text
132019061_LAMPIRAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (182kB)
[img] Text
132019061_Cover_sampai_Lampiran.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

PT. Bukit Asam, Tbk merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang industri pertambangan batubara, batubara yang telah ditambang dari pusat pertambangan Tanjung Enim akan di distribusikan ke beberapa unit, salah satunya menuju unit Dermaga Kertapati Palembang, dalam satu kali pengiriman berjumlah 32 hingga 37 gerbong, dengan berat material per gerbongnya mencapai 35 sampai 45 ton. Guna mempercepat proses produksi, material didistibusikan ke kapal tongkang melalui dua jalur yaitu jalur Ogan dan jalur Enim dengan panjang belt conveyor bervariasi. Dalam proses pendistribusian batubara, motor induksi memiliki peranan yang sangat penting, guna meminimalisir masalah pada saat proses pendistribusian batubara (produksi) khususnya pada area CC 03 jalur ogan, maka dioperasikanlah dua (2) unit motor induksi 3 phasa berkapasitas masing masing 90 kW secara bersamaan, karena material (batubara) tidak menetap beratnya sehingga menyebabkan pembebanan pada motor menjadi tidak konstan, dan dapat memicu kenaikan suhu yang menyebabkan motor menjadi panas. Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis arus, tegangan, daya, dan perubahan suhu kedua motor hasil pembebanan belt conveyor baik ketika jalur tidak berbeban, maupun pada saat jalur berbeban, serta mengetahui keefektifan kinerja kedua motor induksi, serta mengetahui dampak yang ditimbulkan dari pengoperasian kedua motor 90 kW pada area CC 03 jalur ogan secara bersamaan. Pada penelitian ini dilakukan tiga kali pengukuran, pengukuran pertama dilakukan pada motor induksi satu pada saat kondisi jalur tidak berbeban, kedua dilakukan pengukuran pada motor induksi satu pada saat kondisi jalur berban, setelah itu dilakukan pengukuran pada motor induksi dua dengan kondisi jalur berbeban. Hasil dari analisis dan perhitungan yang dilakukan menunjukan hasil bahwa beban yang ditanggung motor sangat berpengaruh terhadap kenaikan nilai paramater yang diukur, daya yang tertinggi yang terpakai dari hasil pembebanan material batubara hanya sebesar 11,095 kW dari total 90 kW daya yang tersedia pada motor induksi tersebut. Kata kunci: Motor Induksi, Belt Conveyor, Batu Bara

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1.Sofiah S.T.,M.T 2.Ir.Eliza,M.t
Uncontrolled Keywords: Motor induksi,Belt conveyor, Batu bara
Subjects: Elektro > Pengujian dan Pengukuran Listrik
Elektro > Teknik Listrik
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Elektro (S1)
Depositing User: Mahasiswa Fakultas Teknik
Date Deposited: 22 Dec 2023 04:10
Last Modified: 22 Dec 2023 04:10
URI: http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/27860

Actions (login required)

View Item View Item

is powered by EPrints 3 which is developed by the School of Electronics and Computer Science at the University of Southampton. More information and software credits.