Pemanfaatan Kulit Singkong (Manihot Esculenta) Sebagai Bahan Baku Pembuatan Plastik Biodegradable Dengan Plasticizer Gliserol Dan Bahan Pengisi ZnO Dan CaCO3

NOVITA UTARI, NIM. 122019033 (2023) Pemanfaatan Kulit Singkong (Manihot Esculenta) Sebagai Bahan Baku Pembuatan Plastik Biodegradable Dengan Plasticizer Gliserol Dan Bahan Pengisi ZnO Dan CaCO3. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.

[img]
Preview
Text
122019033_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text
122019033_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (388kB)
[img] Text
122019033_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (287kB)
[img] Text
122019033_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (361kB)
[img] Text
122019033_BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (145kB)
[img] Text
122019033_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (174kB)
[img] Text
122019033_LAMPIRAN I II III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
122019033_Cover_Sampai_Lampiran.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Plastik biodegradable adalah plastik yang dapat terdegradasi dalam waktu yang lebih cepat dibandingkan plastik konvensional yang sulit terdegradasi sehingga dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Bahan utama yang sering digunakan dalam pembuatan plastik biodegradable adalah pati dan Poly Latic Acid (PLA) (Susanti et al, 2015). Penelitian tentang plastik biodegradable dari kulit singkong (Manihiot Esculenta) bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan jenis filler (ZnO & CaCO3) variasi konsentrasi filler dan variasi temperatur terhadap karakteristik plastik biodegradable yang dihasilkan berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI 7188-7: 2017). Dalam penelitian ini, pembuatan plastik biodegradable menggunakan dua variabel, yaitu variabel tetap dan variabel bebas. Variabel tetap dalam penelitian ini adalah kulit singkong (Manihot Esculenta) 10 gram dengan kondisi waktu pengadukan konstan menggunakan pengaduk magnetik stirrer selama ±45 menit dan waktu oven selama 6 jam pada suhu 100ºC dan gliserol sebagai plasticizer sebanyak 30% dari berat pati kulit singkong (Manihot Esculenta). Sedangkan variabel bebas adalah jenis filler (ZnO & CaCO3) dengan konsentrasi filler (2%, 4%, 6%, 8%, 10%) dan pengaruh suhu pengadukan (70ºC, 80ºC, 90ºC). Hasil penelitian berupa lembaran plastik biodegradable yang kemudian dianalisis kuat tarik, pemanjangan, biodegradasi dan daya serap air. Berdasarkan hasil analisa plastik biodegradable dari kulit singkong (Manihot Esculenta) dengan konsentrasi terbaik pada suhu 70ºC dengan konsentrasi ZnO nilai kuat tarik 10% sebesar 0,073575 MPa, elongasi sebesar 2,5%, biodegradasi diperoleh nilai terbaik pada suhu 90ºC dengan konsentrasi CaCO3 6%, nilai biodegradasi sebesar 87,7% selama 15 hari, sedangkan serapan air diperoleh nilai terbaik pada suhu 70ºC dengan konsentrasi CaCO3 10% nilai daya serap air sebesar 60,3%, plastik biodegradable belum memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI 7188-7:2017). Kata kunci: Plastik Biodegradable, Kulit Singkong, Filler ZnO, CaCO3, Plasticizer, temperatur

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1. Ir. Ani Melani, M.T. 2. Ir. Robiah, M.T.
Uncontrolled Keywords: Plastik Biodegradable, Kulit Singkong, Filler ZnO, CaCO3, Plasticizer, temperatur
Subjects: Kimia > Teknologi Kimia
Kimia > Teknologi Produk-produk Organis
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Kimia (S1)
Depositing User: Mahasiswa Fakultas Teknik
Date Deposited: 23 Sep 2023 06:09
Last Modified: 23 Sep 2023 06:09
URI: http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/26728

Actions (login required)

View Item View Item

is powered by EPrints 3 which is developed by the School of Electronics and Computer Science at the University of Southampton. More information and software credits.