ROBBY SATRIYA JAYA, NIM: 502018054 (2023) PERANAN KETERANGAN AHLI DALAM PENYELESAIAN PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG.
|
Text
502018054_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text
502018054_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (519kB) |
||
Text
502018054_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (476kB) |
||
Text
502018054_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (534kB) |
||
Text
502018054_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (468kB) |
||
Text
502018054_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
||
Text
502018054_Cover_sampai_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
ABSTRAK PERANAN KETERANGAN AHLI DALAM PENYELESAIAN PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI Oleh : Robby Satriya Jaya Hakikat seorang ahli adalah memiliki independensi, integritas dan profesionalitas di bidangnya. Jika ada keterangan ahli, hakim dapat mendapat rekomendasi secara keilmuan untuk sebuah perkara tindak pidana korupsi. Sifat ahli tersebut yang akan dikaji terhadap pengaruhnya dengan keyakinan hakim dalam putusan tindak pidana korupsi Adapun yang menjadi pemasalahan dalam skripsi ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana peranan alat bukti keterangan ahli dalam sistem pembuktian di indonesia? 2. Bagaimana pernan keterangan ahli dalam mempengaruhi keyakinan hakim dalam putusan perkara tindak pidana korupsi? Sejalan dengan permasalahan yang dibahas, maka Penelitia ini adalah penelitian hukum yuridis sosiologis dengan metode pendekatan adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: 1. Penelitian kepustakaan (library research), dalam usaha mendapatkan data sekunder dengan cara mengkaji bahan hukum primer berupa peraturan perundang-undangan yang berlaku dan bahan hukum sekunder yang berupa karya-karya ilmiah dari para sarjana yang dalam literatur-literatur, khususnya yang ada relevansinya dengan permasalahan yang dibahas. 2. Penelitian lapangan (field research), untuk memperoleh data primer dengan cara melakukan wawancara dengan pihak pengadilan negeri kelas I.A Palembang dan unit pelaksana teknis bantuan hukum universitas muhammadiyah Palembang. Teknik Pengelolaan data dilakukan dengan cara menganalisis isi yang diperoleh dari penelitian kepustakaan maupun penelitian lapangan selanjutnya dikontruksikan kedalam suatu kesimpulan. Berdasarkan pada pembahasan yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Fakta yang diungkapkan ahli berupa opini yang dapat membantu hakim duntuk menyelesaikan perkara karena ahli memiliki kompetensi keahlian yang berbeda dan keterangan yang disampaikan juga berbeda antar para ahli. 2. Kedudukan keterangan ahli dalam perkara tindak pidana korupsi disamaratakan dengan alat bukti lain, namun dalam KUHAP keterangan ahli memiliki peran untuk menjernihkan atau membuat terang suatu perkara. 3. Sistem pembuktian dalam perkara pidana di Indonesia adalah sistem pembuktian berdasarkan undang-undang secara negatif dimana pembuktian harus didasarkan pada undang-undang (Pasal 183 KUHAP) yakni dengan sekurang-kurangnya dua alat bukti yang sah. Kata Kunci : Alat bukti, Keterangan ahli, Keyakinan Hakim, Putusan, Tindak Pidana Korupsi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing Skripsi I : Mulyadi Tanzili,SH.,MH Pembimbing Skripsi II : Yudistira Rusydi,SH.,M.Hum |
Uncontrolled Keywords: | Alat bukti, Keterangan ahli, Keyakinan Hakim, Putusan, Tindak Pidana Korupsi. |
Subjects: | Ilmu Hukum > Hukum Pidana |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Hukum |
Date Deposited: | 14 Jul 2023 02:08 |
Last Modified: | 14 Jul 2023 02:08 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/25962 |
Actions (login required)
View Item |