NENO FEBRIANSYAH, NIM. 502019202 (2023) KEDUDUKAN TES URINE DALAM PENYIDIKAN TINDAK PIDANA NARKOTIKA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.
|
Text
502019202_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (768kB) | Preview |
|
Text
502019202_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (242kB) |
||
Text
502019202_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (230kB) |
||
Text
502019202_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (121kB) |
||
Text
502019202_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (141kB) |
||
Text
502019202_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
Text
502019202_COVER_SAMPAI_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Adapun permasalahan dalam skripsi ini adalah Bagaimanakah kedudukan tes urine dalam Penyidikan tindak pidana Narkotika?dan Apakah akibat hukum apabila hasil tes urine tersebut positif dalam penyidikan tindak pidana Narkotika. Jenis penelitian hukum ini adalah “penelitian hukum normatif” yang dimaksudkan objek kerjanya meliputi data- data sekunder yang ada diperpustakaan. Tipe penelitian ini adalah bersifat deskriptif, yaitu menggambarkan. Sesuai dengan judul dan beberapa permasalahan yang telah dikemukakan di atas, dapat disimpulkan bahwa : Kedudukan tes urine dalam Penyidikan tindak pidana Narkotika, merupakan Berita acara hasil pengujian merupakan alat bukti yang sah sebagaimana ditentukan Pasal 184 KUHAP. Terhadap seseorang yang hasil tes urinenya positif dapat ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka penyalahgunaan Narkotika berdasarkan bukti permulaan yang cukup. Tersangka penyalahgunaan Narkotika dapat dipidana sebagaimana ketentuan Pasal 127 ayat (1) Undang-Undang Narkotika. Dengan demikian rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Hasil Tes Urine Dijadikan Dasar Untuk Menetapkan Seseorang Sebagai Tersangka Penyalahguna Narkotika dan Klasifikasi Hasil Tes Urine Sebagai Alat Bukti Sebagaimana Ketentuan Pasal 184 KUHAP. Dan Akibat hukum apabila hasil tes urine tersebut positif dalam penyidikan tindak pidana Narkotika, Peranan hasil tes urin dalam pembuktian tindak pidana narkotika sangat dibutuhkan guna menghantarkan tersangka yang dituduh melakukan tindak pidana narkotika ke pengadilan guna diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. Bahwa setiap orang yang diproses oleh penyidik karena terbukti memiliki atau menggunakan narkotika harus memiliki sekurang-kurangnya dua alat bukti yang cukup untuk dijadikan seorang itu menjadi tersangka.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing : 1. Atika Ismail, SH., MH 2. Mona Wulandari, SH., MH |
Uncontrolled Keywords: | Tes Urine, Narkotika. |
Subjects: | Ilmu Hukum > Hukum Pidana |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Hukum |
Date Deposited: | 19 Jun 2023 03:18 |
Last Modified: | 19 Jun 2023 03:18 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/25781 |
Actions (login required)
View Item |