Nyimas Salma Yasmin Syaira, NIM. 502019089 (2023) PERTANGGUNG JAWABAN PIDANA PELAKU TINDAK PIDANA YANG MENJADIKAN ORANG LAIN SEBAGAI OBJEK YANG MENGANDUNG MUATAN PORNOGRAFI SEBAGAI GABUNGAN BEBERAPA KEJAHATAN (Studi Putusan PN Nomor 186/Pid.B/2022/PN PLG). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.

Preview	Text 502019089_BAB I_ DAFTAR PUSTAKA....pdf Download (438kB) | Preview
	Text 502019089_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (264kB)
	Text 502019089_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (269kB)
	Text 502019089_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (79kB)
	Text 502019089_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (105kB)
	Text 502019089_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text 502019089_COVER_SAMPAI_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Pada saat ini kejahatan yang dilakukan di media sosial sangat beragam dan sudah tidak menjadi sesuatu yang tabu lagi, salah satunya dengan meningkatnya kasus kejahatan kesusilaan. Melanggar kesusilaan dan sifat kecabulan adalah suatu yang tidak dapat dipisahkan atau merupakan satu kesatuan kecabulan merupakan sifat atau isi pornografi yang melanggar norma kesusilaan. Tindak pidana pornografi merupakan salah satu bentuk kejahatan kesusilaan yang disebabkan karena kemajuan teknologi. Tindak pidana pornografi mengalami perkembangan yang sangat pesat dan membuat masyarakat menjadikan media sosial sebagai wadah untuk melakukan kejahatan sekaligus dapat menjadi korban. Seringkali korban dijebak, diperas, dicemarkan nama baiknya, bahkan dijadikan sebagai objek atau model yang mengandung muatan pornografi melalui konten pornografi yang terjadi di media sosial. Sehingga tujuan dari penulisan ini untuk mengetahui pengaturan terhadap tindak pidana pornografi dan pertanggung jawaban pidana pelaku tindak pidana yang menjadikan orang lain sebagai objek yang mengandung muatan pornografi sebagai gabungan beberapa kejahatan. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan (Statute Approach), dan pendekatan kasus (case approach) yang diambil data sekunder dengan mengolah data dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tertier. Dari penelitian hukum yang telah dilakukan dengan menggunakan penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian menunjukkan bahwa pertanggung jawaban pidana pelaku tindak pidana yang menjadikan orang lain sebagai objek yang mengandung muatan pornografi dapat dikenakan sanksi dari perbuatannya berupa penjara maupun denda berdasarkan Pasal 9 Jo. Pasal 35 UU RI No.44 Tahun 2008 Tentang Pornografi Jo. Pasal 65 Ayat (1) KUHPidana. Dasar pertimbangan hukum hakim dalam memutuskan perkara ini, hakim harus memiliki pertimbangan yuridis dan non yuridis. Pertimbangan yuridis terdiri dari perbuatan terdakwa yang secara sah dan memenuhi semua unsur dalam Pasal 9 Jo. Pasal 35 UU RI No.44 Tahun 2008 Tentang Pornografi Jo. Pasal 65 Ayat (1) KUHPidana yakni menjatuhkan pemidanaan berdasarkan keterangan sanksi, keterangan terdakwa, serta barang bukti. Sedangkan pertimbangan non yuridis terdiri dari nilai sosiologis sifat baik, dan buruk dari terdakwa serta nilai-nilai yang meringankan maupun memberatkan terdakwa, agar keyakinan hakim dalam menjatuhi pidana tidak hanya berdasarkan bukti-bukti yang ada.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information:	Pembimbing : 1. Dr. Arief W. Wardhana, SH., M.Hum 2. M. Soleh Idrus, SH., MS.
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci : Pertanggung Jawaban Pidana, Objek, Pornografi.
Subjects:	Ilmu Hukum > Hukum Pidana Ilmu Hukum > Pengadilan Pidana Ilmu Hukum > Undang-Undang, Peraturan-peraturan, Perkara-perkara
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User:	Mahasiswa Fakultas Hukum
Date Deposited:	09 Jun 2023 01:24
Last Modified:	09 Jun 2023 01:24
URI:	http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/25720

Actions (login required)

View Item