TANGGUNGJAWAB PIDANA BAGI PEMILIK SATWA LIAR YANG MELAKUKAN PENGANIAYAAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 41TAHUN 2014

ABIMANYU AGUSTRIANSYAH, NIM. 502019172 (2023) TANGGUNGJAWAB PIDANA BAGI PEMILIK SATWA LIAR YANG MELAKUKAN PENGANIAYAAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 41TAHUN 2014. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.

[img]
Preview
Text
502019172_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (467kB) | Preview
[img] Text
502019172_BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (144kB)
[img] Text
502019172_BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (177kB)
[img] Text
502019172_BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (72kB)
[img] Text
502019172_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (119kB)
[img] Text
502019172_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
502019172_Cover_sampai_Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (984kB)

Abstract

Satwa liar adalah semua binatang yang hidup di darat, air ,dan udara yang masih bersifat liar, baik yang hidup bebas maupun yang dipelihara manusia. Bermacam-macam jenis satwa liar ini merupakan sumberdaya alam yang dapat dimanfaatkan untuk banyak kepentingan manusia yang meliputi berbagai aspek kehidupan baik untuk kepentingan ekologis, ekonomis, sosial maupun kebudayaan. Memelihara hewan apapun baik hewan peliharaan, hewan produksi, dan satwa liar yang perlu diutamakan adalah Animal Welfare-nya atau kesejahteraan hewan tersebut. Dimasa ini masalah penganiayaan tidak hanya terjadi terhadap manusia saja, melainkan terjadi juga pada satwa. Dari uraian tersebut skripsi ini bertjuan untuk mengetahui bagaimana mekanisme pemeliharaan satwa liar yang dimiliki oleh perseorangan serta bagaimanakah tanggungjawab pidana pemilik satwa liar yang melakukan penganiayaan terhadap satwa menurut undang-undang nomor 41 tahun 2014 tentang peternakan dan kesehatan hewan Teknik pengumpulan data dititik beratkan kepada penelitian kepustakaan dengan mengkaji bahan hukum sekunder dan tersier dan teknik pengumpulan data dilakukan pada skripsi ini dengan menerapkan analisis isi untuk kemudian dikontruksikan kedalam suatu kesimpulan. Berdasarkan hasil pembahasan yang trlah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa mekanisme pemeliharaan satwa liar dengan cara : A. Harus mendapatkan izin dari BKSDA B. Kewajiban pemeliharaan satwa yaitu merawat hewan peliharaan, memberi makan dan minumhewan peliharaan, memberikan tempat tinggal hewan, melindungi tempat tinggal hewan, mengobati jika sakit C. Syarat memelihara satwa liar yaitu hewan langka yang dipelihara harus didapatkan dari penangkaran, hewan langka yang dimanfaatkan merupakan kategori F2, hewan langka yang dimanfaatkan merupakan kategori Appendix 2 Contohnya Elang, dan buaya muara. tanggungjawab pidana pemilik satwa liar yang melakukan penganiayaan terhadap satwa menurut undang-undang nomor 41 tahun 2014 tentang perubahan atas undang-undang nomor 18 tahun 2009 tentang peternakan dan kesehatan hewan tercantum dalam pasal 91 B Kata Kunci : Satwa liar, Pemeliharaan, dan Penganiayaan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1. Dr. Helwan Kasra, SH., M.Hum. 2. Rusniati, SE., SH., MH.
Uncontrolled Keywords: Satwa liar, Pemeliharaan, dan Penganiayaan
Subjects: Ilmu Hukum > Hukum Pidana
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User: Mahasiswa Fakultas Hukum
Date Deposited: 16 May 2023 01:55
Last Modified: 16 May 2023 01:55
URI: http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/25227

Actions (login required)

View Item View Item

is powered by EPrints 3 which is developed by the School of Electronics and Computer Science at the University of Southampton. More information and software credits.