PUSPA ANGGRAINI, NIM. 502018162 (2022) “KEDUDUKAN ARBITRASE DALAM PENYELESAIAN SENGKETA KONTRAK DAGANG YANG BERDASARKAN ASAS ITIKAD BAIK ”. Skripsi thesis, Uiversitas Muhammadiyah Palembang.

Preview	Text 502018162_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (217kB) | Preview
	Text 502018162_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (119kB)
	Text 502018162_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (55kB)
	Text 502018162_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (16kB)
	Text 502018162_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (16kB)
	Text 502018162_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (286kB)
	Text 502018162_COVER_SAMPAI_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (637kB)

Abstract

Setiap manusia akan saling membutuhkan satu sama lain untuk memenuhi kebutuhannya dan manusia pada umumnya akan membuat suatu kontrak atau perjanjian dalam melakukan hubungan untuk kebutuhan tersebut. Dan dalam membuat suatu kontrak, para pihak dituntut untuk memiliki itikad baik dari awal penyusunan, penandatanganan, pelaksanaan hingga berakhirnya kontrak tersebut agar tujuan dari kontrak tersebut dapat tercapai sebagaimana mestinya. Akan tetapi meskipun para pihak telah membuat dan melaksanakan kontrak tersebut dengan cara sebaik-baiknya, suatu sengketa atas kontrak tersebut tetaplah dapat terjadi. Terjadinya suatu sengketa maka dicarilah penyelesaiannya dengan tetap berlandas itikad baik. Salah satu cara penyelesaian yang dapat dilakukan dengan berlandaskan itikad baik adalah melalui arbitrase yaitu suatu penyelesaian sengketa diluar pengadilan yang didasarkan perjanjian arbitrase yang dibuat secara tertulis oleh para pihak yang bersengketa. Permasalahan yang diangkat dalam skripsi ini adalah mengenai kedudukan arbitrase dalam penyelesaian sengketa melalui perjanjian arbitrase, penerapan asas itikad baik dalam proses penyelesaian sengketa, dan apa akibat hukumnya bagi para pihak yang melanggar perjanjian. Metode penelitian yang digunakan adalah hukum normatif yang bersifat deskriptif yaitu dengan cara menganalisis permasalahan dalam penelitian ini dari sudut pandang atau menurut ketentuan hukum/Perundang- Undangan yang berlaku. Kedudukan perjanjian arbitrase adalah sebagai syarat dari para pihak untuk menyelesaikan sengketa mereka melalui arbitrase, karena hal tersebut merupakan pilihan para pihak dalam mengadakan perjanjian atau kontrak. Dan dituangkan dalam salah satu pasal perjanjian yang mereka sepakati. Hal ini sejalan dengan ketentuan Pasal 7 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa. Dan didalam penyelesaian sengketa melalui arbitrase terdapat akibat hukum apabila salah satu pihak mengingkari perjanjian Arbitrase dalam penyelesaian Kontrak Dagang bagi kedua belah pihak, apabila terjadi sengketa, maka kasus tersebut belum dapat langsung ke pengadilan sebelum diselesaikan melalui proses arbitrase

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information:	Pembimbing : 1. Dr. Arief Wisnu Wardhana, SH., M.Hum 2. Rosmawati, SH., MH
Uncontrolled Keywords:	Kedudukan Arbitrase, Penyelesaian Sengketa, Kontrak Dagang, Itikad Baik
Subjects:	Ilmu Hukum > Hukum Perdata
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User:	Mahasiswa Fakultas Hukum
Date Deposited:	14 May 2022 05:04
Last Modified:	14 May 2022 05:04
URI:	http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/20974

Actions (login required)

View Item