FAJAR ADI NUGROHO, NIM. 502018166 (2022) MEDIASI TERHADAP PERKARA PERDATA DI PENGADILAN NEGERI KELAS I A PALEMBANG DAN AKIBAT HUKUMNYA. Skripsi thesis, Uiversitas Muhammadiyah Palembang.
|
Text
502018166_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
502018166_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (452kB) |
||
Text
502018166_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (368kB) |
||
|
Text
502018166_BAB IV.pdf Download (155kB) | Preview |
|
Text
502018166_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (152kB) |
||
Text
502018166_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
||
Text
502018166_COVER_SAMPAI_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Adapun permasalahan dalam skripsi ini adalah Bagaimanakah kedudukan Mediasi dalam pemeriksaan perkara perdata di Pengadilan Negeri Klas I A Palembang ?Apakah akibat hukum Mediasi dalam pemeriksaan perkara perdata di Pengadilan Negeri Klas I A Palembang ?. Jenis penelitian hukum ini adalah “penelitianَّhukumَّsosiologis yang dimaksudkan objek kerjanya meliputi data-data sekunder yang ada diperpustakaan. Tipe penelitian ini adalah bersifat deskriptif, yaitu menggambarkan. Berdasarkan penelitian dan hasil pembahasan, dapat disimpulkan bahwa : Kedudukan Mediasi dalam pemeriksaan perkara perdata di Pengadilan Negeri Klas I A Palembang Mediasi, merupakan proses penyelesaian sengketa yang wajib ditempuh sebagai instrumen untuk mengurangi penumpukan beban perkara perdata di pengadilan, peran aktif para pihak dalam mediasi dengan dibantu oleh mediator yang netral untuk tercapainya proses perdamaian melalui mediasi yang sederhana, cepat dan biaya ringan. Dan Akibat hukum Mediasi dalam pemeriksaan perkara perdata di Pengadilan Negeri Klas I A Palembang yaitu : Jika tidak tercapai kesepakatan dalam proses mediasi yaitu harus segera melanjutkan pemeriksaan perkara sesuai ketentuan Hukum Acara yang berlaku. Sehubungan dengan itu apabila proses mediasi gagal mencapai kesepakatan, maka terhadap semua pernyataan dan pengakuan para pihak dalam proses mediasi tidak dapat digunakan sebagai alat bukti dalam proses persidangan perkara yang bersangkutan atau perkara lainnya, fotokopy dokumen dan notulen atau catatan-catatanyang ditulis oleh mediator wajib dimusnahkan dan mediator juga tidak dapat diminta menjadi saksi dalam proses persidangan perkara yang bersangkutan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing : 1. Hendri S, SH., M.Hum 2. Rusniati, SE., SH., MH |
Uncontrolled Keywords: | Mediasi, Perkara Perdata, Pengadilan Negeri. |
Subjects: | Ilmu Hukum > Hukum Perdata |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Hukum |
Date Deposited: | 11 Apr 2022 01:42 |
Last Modified: | 11 Apr 2022 01:42 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/20195 |
Actions (login required)
View Item |