RAGIL RAKA SIWI, NIM. 502018438 (2022) PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELAKU YANG MELARIKAN DIRI SAAT DITILANG BERDASARKAN KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG.
|
Text
502018438_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (861kB) | Preview |
|
Text
502018438_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (779kB) |
||
Text
502018438_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (777kB) |
||
Text
502018438_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (777kB) |
||
Text
502018438_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (777kB) |
||
Text
502018438_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (792kB) |
||
Text
502018438_Cover_sampai_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELAKU YANG MELARIKAN DIRI SAAT DITILANG BERDASARKAN KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA RAGIL RAKA SIWI Yang menjadi permasalahan dalam skripsi ini adalah sebagai berikut : 1. Apakah faktor penyebab pelaku melarikan diri saat ditilang ? 2. Bagaimana penegakan hukum terhadap pelaku yang melarikan diri saat ditilang berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana ? Selaras dengan tujuan yang bermaksud untuk mengetahui faktor penyebab pelaku melarikan diri saat ditilang dan penegakan hukum terhadap pelaku yang melarikan diri saat ditilang berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, maka jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normative yang bersifat deskriptif (menggambarkan), oleh karenanya tidak bermaksud untuk menguji hipotesa. Teknik penggumpulan data dititikberatkan kepada penelitian kepustakaan dengan cara mengkaji bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Teknik pengolahan data dilakukan dengan menerapkan cara analisis isi (Content Analisys) untuk selanjutnya dikontruksikan ke dalam suatu kesimpulan. Berdasarkan hasil pembahasan yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Adapun faktor-faktor penyebab pengemudi melarikan diri saat penilangan adalah adanya rasa ketakutan terlebih dahulu, surat-surat kendaraan tidak lengkap, Pengendara kendaraan bermotor yang tak dipasangi Tanda Nomor Kendaraan, Pengendara sepeda motor yang tidak memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan seperti spion, lampu utama, lampu rem, klakson, pengukur kecepatan, dan knalpot pengendara atau penumpang sepeda motor yang tak mengenakan helm standar nasional, Membawa barang yang dilarang (Narkotika, Senjata dll), serta Kendaraan merupakan hasil pencurian. 2. Penegakan hukum terhadap pelaku yang melarikan diri saat ditilang berupa sanksi hukum. Adapun sanksi hukum tersebut terdapat dalam Pasal 216 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, yaitu diancam dengan pidana penjara paling lama empat bulan dua minggu atau pidana denda paling banyak sembilan ribu rupiah. Kata Kunci : Sanksi hukum terhadap pelanggaran lalu lintas
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing Skripsi 1 : Luil Maknun, SH., MH. Pembimbing Skripsi 2 : Mona Wulandari, SH., MH. |
Uncontrolled Keywords: | Sanksi hukum terhadap pelanggaran lalu lintas |
Subjects: | Ilmu Hukum > Hukum Pidana |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Hukum |
Date Deposited: | 30 Mar 2022 06:44 |
Last Modified: | 30 Mar 2022 06:44 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/19829 |
Actions (login required)
View Item |