Rama Nur Alfarizi, NIM. 502018150 (2022) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA MEMBAWA ATAU MENYIMPAN SENJATA TAJAM TANPA HAK DAN MELAWAN HUKUM (Studi Putusan Nomor: 135/Pid.Sus/2021/PN Plg). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.
|
Text
502018150_BAB I_DAFTAR PUSTAKA...pdf Download (579kB) | Preview |
|
Text
502018150_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (133kB) |
||
Text
502018150_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (195kB) |
||
Text
502018150_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (13kB) |
||
Text
502018150_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (90kB) |
||
Text
502018150_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
Text
502018150_Cover_sampai_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA MEMBAWA ATAU MENYIMPAN SENJATA TAJAM TANPA HAK DAN MELAWAN HUKUM (Studi Putusan Nomor: 135/Pid.Sus/2021/PN Plg) OLEH : RAMA NUR ALFARIZI Tindak Pidana Sajam Merupakan Tindak Pidana Yang Sangat Meresahkan Masyarakat Yang Mana Apabila Seseorang Membawa, Menyimpan sampai pada menyalahgunakanya. Akan Berpotensi Seorang Tersebut Melakukan Tindak Pidana Kejahatan Atau Dengan Kata Lain Otomatis Seorang Yang Membawa Atu Menyimpan Sajam Akan Meningkatkan Tingkat kriminalias Kejahatan Dimasyarakat. Maraknya Persebaran Sajam Di Kalangan Sipil Adalah Fenomenal Global Hal Ini Tidak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Sehingga Harus Adanya Upaya Pemberantasan Dan Penanggulangan Terhadap Tindak Pidana Sajam Dengan Memberikan Efek Jera Terhadap Pelakunya, Inilah yang menjadi pokok permasalahan bagi penulis untuk membahas dan menganalisis kriteria pelaku tindak pidana membawa atau menyimpan senjata tajam tanpa hak dan melawan hukum dan Bagaimana pertanggung jawaban terhadap pelaku tindak pidana membawa atau menyimpan senjata tajam tanpa hak dan melawan hukum, metode penelitian yaitu jenis penelitian normatif. Hasil penelitian, Berdasarkan Pasal 1 dan Pasal 2 Undang-Undang Darurat Nomor 12 tahun 1951 Seorang Yang tanpa hak memasukkan ke Indonesia, membuat, menerima, mencoba memperolehnya, menyerahkan atau mencoba menyerahkan, menguasai, membawa, mempunyai persediaan padanya atau mempunyai dalam miliknya, menyimpan, mengangkut, menyembunyikan, mempergunakan atau mengeluarkan dari Indonesia sesuatu senjata pemukul, senjata penikam, atau senjata penusuk dan segala jenis alat-alat yang tajam dapat melukai orang lain secara melawan hukum tanpa izin pihak yang berwenang yang memiliki potensi dapat melakukan kejahatan tindak pidana lainya dapat di ancam dengan sanksi pidana terhadapnya. Senjata tajam tersebut di kecualikan barang-barang pertanian, pekerjaan rumah tangga atau sebagai barang pusaka atau barang kuno atau barang ajaib. Pertanggung jawaban terhadap pelaku tindak pidana membawa atau menyimpan senjata tajam tanpa hak dan melawan hukum studi putusan nomor : 135/Pid.Sus/2021/PN.Plg. Pidana Penjara Selama 1 (Satu) Tahun Dan 2 (Dua) Bulan dan berdasarkan teori gabungan Penjatuhan pidana Terdakwa Junaidi Alias Ipang Bin Alias tersebut, telah tepat dan sudah memenuhi dimana terdapat unsur kesalahan berupa, kemampuan bertanggungjawab, dolus atau culpa, tidak ada unsur pemaaf, sehingga perbuatan terdakwa dapat dipidana. Kata Kunci: Tindak Pidana, Senjata Tajam, dan Peratanggungjawaban Pidana.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing Skripsi 1 : Dr. Hj. Sri Suatmiati, SH., M.Hum. Pembimbing Skripsi 2 : Luil Maknun, SH., M.H. |
Uncontrolled Keywords: | Tindak Pidana, Senjata Tajam, dan Peratanggungjawaban Pidana |
Subjects: | Ilmu Hukum > Hukum Pidana |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Mahasiswa Fakultas Hukum |
Date Deposited: | 24 Mar 2022 06:17 |
Last Modified: | 24 Mar 2022 06:17 |
URI: | http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/19771 |
Actions (login required)
View Item |