DINI AGUSTINA, NIM. 502018229 (2022) ANALISIS YURIDIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERCERAIAN DI PENGADILAN AGAMA PALEMBANG AKIBAT PANDEMI COVID-19 (STUDI PENGADILAN AGAMA KELAS 1 A PALEMBANG ). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.

Preview	Text 502018229_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (448kB) | Preview
	Text 502018229_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (329kB)
	Text 502018229_BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (506kB)
	Text 502018229_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (34kB)
	Text 502018229_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)
	Text 502018229_cover _lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB)

Abstract

ABSTRAK ANALISIS YURIDIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERCERAIAN DI PENGADILAN AGAMA PALEMBANG AKIBAT PANDEMI COVID-19 (STUDI PENGADILAN AGAMA KELAS I A PALEMBANG) Oleh: Dini Agustina Pada awal tahun 2020 Indonesia di gegerkan dengan adanya wabah covid-19 yang berasal dari Wuhan, Tiongkok. Banyak masyarakat yang terkena penyakit tersebut yang mengakibatkan pemerintah harus turun tangan. Dampak dari pandemi covid-19 salah satunya berpengaruh pada angka perceraian di pengadilan agama Kelas I A Palembang dan mengakibatkan beberapa faktor-faktor terjadinya perceraian salah satunya faktor ekonomi karena akibat adanya pandemi covid-19 ini telah banyak menurunkan peluang masyarakat dalam menghasilkan pendapatan sehari-harinya, bahkan sampai pekerja yang di PHK secara besar-besaran. Jenis penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah jenis penelitian hukum sosiologis dengan menelaah hukum dalam kenyataan atau berdasarkan fakta yang didapat secara obyektif di lapangan baik berupa data, informasi, dan pendapat yang di dasarkan pada identifikasi hukum dan efektivitas hukum, melalui wawancara dengan Hakim Pengadilan Agama Kelas I A Palembang yang berkompeten terkait dengan masalah yang di angkat dalam penelitian. Dari hasil penelitian, ada beberapa faktor seperti faktor Ekonomi, KDRT, di PHK, di Penjara. Faktor perselisihan dan pertengkaran terus menerus yang paling banyak di ajukan oleh pihak istri karena tidak ada keharmonisan lagi di dalam rumah tangga dan mengakibatkan pihak bertengkar hebat akhirnya memutuskan untuk mengajukan perceraian ke pengadilan. Ada juga akibat dari pengaruh pandemi dengan angka perceraian di pengadilan agama Palembang sangat berpengaruh karena mengalami sedikit peningkatan kasus perceraian sebelum maupun sesudah pandemi. Sebelum pandemi 2019 tercatat sebanyak 2.077 perkara yang di ajukan oleh pihak istri maupun suami tetapi perkara yang paling banyak di ajukan yaitu cerai gugat yang di ajukan oleh pihak istri. Pada saat awal pandemi 2020 sebanyak 2.554 perkara dan pada sampai pada tahun sekarang pandemi belum juga usai pada tahun 2021 sebanyak 2.534 perkara.. Kata Kunci: Pandemi covid-19, Faktor-faktor Perceraian dan Angka.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information:	Pembimbing 1 : Rosmawati, SH., MH. Pembimbing 2 : Hj. Siti Mardiyati, SH., MH
Uncontrolled Keywords:	Pandemi covid-19, Faktor-faktor Perceraian dan Angka.
Subjects:	Ilmu Hukum > Hukum Perdata
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User:	Mahasiswa Fakultas Hukum
Date Deposited:	22 Mar 2022 06:44
Last Modified:	22 Mar 2022 06:44
URI:	http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/19671

Actions (login required)

View Item