Uji Aktivitas Antifungi Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle Linn.) Terhadap Jamur Candida albicans

FITRIA LINDAYANI, NIM. 702017017 (2021) Uji Aktivitas Antifungi Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle Linn.) Terhadap Jamur Candida albicans. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palembang.

[img]
Preview
Text
702017017_BAB I_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
702017017_BAB II_SAMPAI_BAB TERAKHIR.pdf..pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Candida albicans merupakan flora normal rongga mulut. Prevalensi pada rongga mulut normal dilaporkan berkisar 33-40%. Apabila candida bersifat patogen maka timbullah infeksi yang disebut dengan kandidiasis, infeksi ini dapat mengenai kulit, kuku, membran mukosa, traktus gastrointestinal, juga dapat menyebabkan kelainan sitemik. Kandidiasis dapat diatasi dengan cara menjaga kebersihan rongga mulut salah satu caranya yaitu dengan berkumur. Salah satu alternatif yang dapat dijadikan sebagai obat kumur dan antifungi yaitu daun sirih hijau (Piper betle Linn.). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antifungi daun sirih hijau (Piper betle Linn.) terhadap jamur Candida albicans. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini bersifat eksperimental analitik dengan desain posttest only control group. Sampel dalam penelitian ini adalah ekstrak daun sirih hijau (Piper betle Linn) dengan konsentrasi 25%, 50%, 75%, 100%, flukonazol sebagai kontrol positif, dan aquades sebagai kontrol negatif. Objek pada penelitian ini adalah biakan jamur Candida albicans. Dari penilitian ini didapatkan hasil bahwa setiap konsentrasi ekstrak daun sirih hijau (Piper betle L.) memiliki nilai signifikan bermakna yang berarti ekstrak daun sirih hijau memiliki aktivitas antifungi terhadap jamur Candida albicans. Diameter zona hambat yang terbentuk dari konsentrasi ekstrak daun sirih hijau 25%, 50%, 75% , dan 100% berturut-turut yaitu 11,7 mm, 12,2 mm, 13,4 mm, dan 13,8 mm yang dikategorikan kuat dalam menghambat jamur Candida albicans, sehingga dapat disimpulkan bahwa konsentrasi ekstrak daun sirih hijau (Piper betle L.) yang paling aktif dalam menghambat jamur Candida albicans adalah konsentrasi 100%. Kata kunci : antifungi ekstrak daun sirih hijau, Candida albicans, kandidiasis

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. drg. Putri Erlyn, M.Kes 2. dr. Miranti Dwi Hartanti
Uncontrolled Keywords: antifungi ekstrak daun sirih hijau, Candida albicans, kandidiasis
Subjects: Pendidikan Kedokteran > Ilmu Pengobatan
Pendidikan Kedokteran > Parasit
Pendidikan Kedokteran > Farmakologi dan Ilmu Terapi
Pendidikan Kedokteran > Ilmu Kedokteran
Divisions: Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter (S1)
Depositing User: Mahasiswa Fakultas Kedokteran
Date Deposited: 27 Feb 2021 06:40
Last Modified: 27 Feb 2021 06:40
URI: http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/14786

Actions (login required)

View Item View Item

is powered by EPrints 3 which is developed by the School of Electronics and Computer Science at the University of Southampton. More information and software credits.